Latar Belakang
Lembaga Penelitian dan Pengandian Kepada Masyarakat merupakan pusat penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Stikes Rajekwesi Bojonegoro dalam Pengembangan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di tingkat nasional, regional dan internasional. Globalisasi pendidikan mendorong LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro untuk terus berinovasi dan berprestasi untuk mengembangkan penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat yang bertaraf internasional. Oleh sebab itu, LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro selalu menerapkan prinsip adaptif, kreatif, proaktif terhadap tuntutan perkembangan lingkungan strategis dan berstandar nasional dan internasional dengan keunggulan pada inovasi.
Riwayat berdirinya LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro dimulai dengan pendirian Akper Rajekwesi Bojonegoro tahun 1994 dengan SK dari Departemen Kesehatan no. HK.00/06.1.1.02402, kemudian pada tahun 2004 berubah menjadi Akes dengan no. HK.03.2.4.1.02743, kemudian pada tahun 2019 berubah menjadi Stikes no. 1034/KPT/I/2019. LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro selalu berupaya untuk menjadi Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat yang unggul sesuai dengan visi dan Misi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro secara mandiri, inovatif, terkemuka, pelopor pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik di tingkat nasional dan internasional, berlandaskan nilai kebangsaan, etik dan moral .
Untuk mewujudkan visi besar tersebut yaitu menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro berwawasan Global yang menjunjung tinggi Moral Etika Berdaya Saing di Asean , LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro senantiasa menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi meliputi pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Penelitian dan pengabdian masyarakat menjadi bagian penting dalam menentukan keberhasilan pencapaian visi yang telah dirumuskan. Perkembangan penelitian berjalan diselaraskan dengan visi dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro yaitu menjadi LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro yang mandiri, inovatif, terkemuka di tingkat nasional dan internasional, pelopor pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, humaniora, dan seni berdasarkan moral agama.
Perkembangan penelitian di LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro dirancang sesuai dengan Academic milestones yang akan dicapai LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro. Academic milestones diarahkan pada internasionalisasi bidang pendidikan, penelitian dan publikasi, pengabdian masyarakat serta penjaminan mutu. Dalam upaya mencapai visi dan misi LPPM ( Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat) maka perlu disusun roadmap (peta jalan) penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui roadmap ini diharapkan dapat memberi arah bagi civitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sehingga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro dapat menembus tidak hanya tingkat nasional akan tetapi dapat menembus tingkat Internasional.
Hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang bermutu sangat penting untuk dipublikasikan dalam jurnal nasional dan bahkan pada jurnal Internasional. Semakin banyak publikasi Nasional terakreditasi bahkan internasional berdampak pada peringkat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro . Penggunaan Sumberdaya bersama (resources sharing) di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro diarahkan untuk mencapai luaran yang ditargetkan.
Saat ini, LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro mempunyai 5 Program Studi yaitu Prodi D.III Keperawatan, Prodi D III Tehnologi Bank Darah, Prodi S1 Farmasi, Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Ns, Prodi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan. Departemen Program Studi. D.III Keperawatan dan S1 Keperawatan adalah Keperawatan Dasar, Medikal Bedah, Kritis dan gawat darurat , Departemen Keperawatan maternitas dan anak, Departemen Keperawatan Jiwa , Departemen Keperawatan Komunitas, Departemen Keperawatan Gerontik, Departemen Keperawatan Komplementer. Program Studi S1 Kebidanan ada Ante Natal , Intra Natal, Post Natal, Bayi Baru Lahir, Keluarga Berencana, Kesehatan Reproduksi, Anak Usia Prasekolah dan Sekolah, Remaja, Program Studi S1 Farmasi Bagian Biologi Farmasi (Departement of Pharmaceutical Biology), Bagian Farmasetika (Departement of Pharmaceutics), Bagian Kimia Farmasi (Departement of Pharmaceutical Chemistry), Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik (Departement of Pharmacology and Clinical Pharmacy). Program Studi D III Tehnologi Bank Darah adalah kelompok laboratorium pelayanan darah, K3 pelayanan darah, pengembangan sistem pelayanan darah, manajemen unit pelayanan darah, perancangan sistem informasi pelayanan darah.
Masing-masing
elemen dari Program Studi mempunyai peranan yang
penting
dalam mengembangkan keilmuan dari bidang
kesehatan,
sehingga pada tujuannya hasil
penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro dapat mewujudkan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro mencapai research excellence . Kunci utama untuk mencapai research excellence adalah
penguatan agenda strategis
penelitian dan pengabdian masyarakat serta membudayakan penelitian di
setiap aktivitas pada masing
– masing Program Studi. Oleh sebab itu keberadaan roadmap penelitian
ini
sangat penting perannya bagi pengembangan LPPM Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro khisusnya masing – masing Program Studi yang
ada.
Maksud
Roadmap penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini digunakan sebagai acuan
pengembangan kegiatan penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh
dosen dan mahasiswa di
lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rajekwesi Bojonegoro menuju penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang
unggul dan
kompetitif hingga tingkat internasional sebagai wujud
dari
model pendidikan kesehatan
yang terintegrasi antara proses akademik pada masing – masing program studi, penelitian,
dan pengabdian Kepada Masyarakat.
Tujuan
1. Meningkatkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keperawatan
yang unggul dan
kompetitif di tingkat nasional dan internasional.
2. Membangun sistem manajemen penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam
bidang kesehatan
yang integratif
dan komprehensif.
3. Membangun budaya penelitian dan atmosfer
akademis
dalam
kegiatan
pengabdian kepada masyarakat dengan
berbasis pada science.
4. Meningkatkan dan mengembangkan jejaring penelitian
dan pengabdian kepada
masyarakat dalam bidang
kesehatan dengan dunia usaha dan industri
5. Meningkatkan dan mengembangkan jejaring penelitian
dan pengabdian kepada
masyarakat
dengan
institusi
pemerintah baik tingkat daerah, local, nasional, maupun
pusat dalam rangka
pembuatan kebijakan pembangunan dan
pemberdayaan masyarakat.
Posting Komentar